Menu

Mode Gelap
Poslab Bangkit! Boster Sitio Ambil Kendali! Labuhanbatu Mengguncang! Tiga Medali Direbut Judoka Muda Ketua Dewas TVRI Bongkar Dominasi Platform Global di Ekosistem Digital RI PWI Labuhanbatu Gaspol Menuju Konferensi IX Danramil 08/RP Gas Percepatan Pembangunan Koperasi Merah Putih di Kampung Baru Batituud Tegas! Koramil 12/LP Bangun Disiplin dan Perangi Narkoba di Huta Godang

Uncategorized

TPPS Kabupaten Labuhanbatu Ikuti Monitoring dan Evaluasi Stunting Oleh Bapelitbang Sumut

badge-check

AKARRUMPUT.COM, Labuhanbatu – Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Labuhanbatu dalam hal ini diwakili oleh Kepala Bappeda Hobbol Z Rangkuti mengikuti monitoring dan evaluasi stunting (suviving) yang dilaksanakan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan (Bapelitbang) Provinsi Sumatera Utara secara virtual di Ruang Rapat Bupati, Kamis (20/07/2023).

Kegiatan ini bertujuan untuk mengkoordinasikan Pelaksanaan Program Kegiatan Lintas Perangkat daerah/lintas Sektor di Kabupaten Labuhanbatu yang mendukung Percepatan Penurunan Stunting (PPS) serta mengevaluasi perkembangan pelaksanaan 8 Aksi Konvergensi Stunting.

Pada kesempatan itu Ketua TPPS Kabupaten Labuhanbatu yang diwakili oleh Kepala Bappeda Hobbol Z Rangkuti menyampaikan laporan semester 1, terkait 8 (delapan) Aksi konvergensi penurunan Stunting.

Di dalam laporannya, Hobbol Z Rangkuti menyampaikan 4 dari 8 Aksi konvergensi penurunan Stunting, diantaranya : Aksi 1(analisis situasi), Aksi 2 (Rencana Kegiatan tahun berjalan dan tahun rencana untuk seluruh kegiatan di Kabupaten/Kota), Aksi 3 (rencana kegiatan dokumen pelaksanaan rembuk Stunting tingkat kabupaten/kota), Aksi 4 (peraturan bupati/walikota tentang percepatan penurunan stunting).

Hobbol Z Rangkuti juga menyampaikan bahwasanya TPPS Kabupaten Labuhanbatu sudah melaksanakan Best Practice Penurunan Stunting Kabupaten Labuhanbatu tahun 2023 diantaranya : BAAS (Bapak Asuh Anak Stunting), Pamsimas, Pembangunan Jamban, Bedah Rumah bagi keluarga beresiko Stunting, Gas-Pul (Gerakan Anti Stunting – Penurunan Prevalensi untuk Labuhanbatu), Kalaju (Kampung Nelayan Maju), Motan (Mobil Stunting), Parenting (Perpustakaan Stunting), APA (Ayah Peduli Asi), Padi Nutri Zink) seperti pemberian makan tambahan untuk anak Stunting dan keluarga beresiko Stunting.

Menutup laporannya, Hobbol Z Rangkuti menyampaikan permohonan rekomendasi dukungan yang diperlukan dari Pemerintah Provinsi Sumatera Utara dan Pusat dalam mendukung pencegahan dan penanggulangan Stunting di Kabupaten Labuhanbatu.

Turut hadir mengikuti monitoring dan evaluasi Kepala Balitbang Zuhri, Kabid P2KB Faoma Liana Dachi, mewakili dari masing-masing Organisasi Perangkat Daerah, Satgas Stunting dan peserta lainnya. (Ceha)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Babinsa Koramil 03/SB Hadiri Rapat Pergantian Ketua Koptan Karya Sejati di Desa Sei Pegantungan

17 April 2025 - 00:00 WIB

Ikasmaplus Rantauprapat Sambut Angkatan ke-2, Bupati Labuhanbatu Sampaikan Motivasi

14 April 2025 - 00:00 WIB

Danramil 09/NL Hadiri Safari Ramadhan Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu di Masjid Sultan Adil Bidar Alamsyah

27 Maret 2025 - 00:00 WIB

Danramil 09/NL Hadiri Safari Ramadhan Pemerintah Labuhanbatu di Masjid Baitur Rohim Pangkatan

27 Maret 2025 - 00:00 WIB

Rasa Peduli Terhadap Desa Binaan Babinsa Koramil 12/LP Himbau Warga Waspada Banjir di Musim Penghujan

27 Maret 2025 - 00:00 WIB

Trending di Uncategorized